Hadapilah kenyataan, bahwa pertama kali anda mencoba serius ber sepeda gunung sangat menyebalkan, anda langsung berkesimpulan bahwa bersepda gunung adalah hobi yang melelahkan dibandingkan dengan olahraga lainnya.
Sepertinya langkah pertama yang harus diambil adalah bertanya kepada seseorang yang sudah kawakan bersepeda gunung untuk meminta advisnya ..
“ Bung saya baru mulai main sepeda gunung. Mengasikan memang, tetapi rasanya unuk ngebut kok berat banget. Gimana sih caranya supaya saya bisa lebih cepet genjotnya ?”
“ O gampang kok, gini ya, anda harus punya monitor jantung, jadwal latihan harian, pelatih, dan sepasang clipless pedal. Dan jangan lupa ambil cuti dulu. Terus hari senin adalah hari istirahat, sisanya harus latihan selama 3 jam tiap hari. Terus Selasanya harus latihan balapan simultan selama 5 jam .....”
Kalau ada yang nyaranin gini, tidak usah pikir2 lagi tinggalin aja itu orang, emangnya mau jadi atlit apa. Seorang pemula yang ingin lebih mengenal atau serius bersepeda gunung tidak perlu dan tidak harus mengorbankan kegiatan sehari-harinya. Yang diperlukan hanya semata-mata bagaimana bisa benar-benar menyukai atau mencintai olah raga bersepeda gunung.
Kalau anda mencoba-coba mengikuti cara latihan para pembalap sepeda anda bukan saja menjadi bosan dan tidak bisa menikmati enaknya bersepeda gunung, bahkan badan malah tidak karuan rasanya. Bila anda baru mulai dalam olahraga ini saran saya, cobalah berlatih olah raga yang baru anda sukai ini scara bertahap. Bersama ini saya kutipkan beberapa jawaban dari pertanyaan-pertanyan yang sering diajukan kepada majalah MBA.
Pertanyaan Pertama: Berapa Lama Saya Harus Berlatih?
Untuk melihat kemajuan yang cepat dalam waktu sekurang-kurangnya dalam satu bulan, anda membutuhkan lima jam dalam semingu. Bila waktu ini anda anggap kebanyakan, tambahkan saja sedikit dari waktu anda biasanya bersepeda. Satu jam dua hari seminggu sehabis pulang berkerja dan barang kali dapat sedikit lebih lama lagi di khir pekan atau hari liburnya. Apabila anda sudah mulai merasa enak menikmati olah raga ini dan membutuhkan peningkatan lagi, berarti ini saatnya anda siap dengan latihan lima jam dalam satu minggu.
Pertanyaan Kedua: Haruskah Saya Mengorbankan Kegiatan Rutin Saya Sehari-harinya ?
Malah sebaliknya, Anda mungkin menjadi lebih santai dan menikmati latihannya bahkan hal ini akan memberi nilai lebih dalam kehidupan anda seterusnya. Lebihnya lagi, latihan ini tidak mengurangi waktu anda bersama dengan keluarga. Jangan tinggalkan kebiasan sehari-hari anda. Jadwal kami termasuk 1 jam 3 (tiga) hari seminggu dan 2 jam di akhir pekan atau hari libur. Barngkali inilah yang anda harus lakukan sekarang!
Pertanyaan Ketiga: Haruskah Saya Mempunyai Jadwal Latihan?
Tidak perlu! Berlatihlah bila anda menginginkan. Yang penting adalah menjadi lebih baik dan senang untuk melakukannya. Tidak ada jadwal, tidak ada catatan latihan, tidak ada sepeda kusus, tidak ada peralatan kusus. Anda hanya membutuhkan sepeda dan beberapa teman yang ingin bergabung.
Pertanyaan Keempat: Bagaimana Kalau Saya Membutuhkan Jadwal?
Jadwal dalam seminggu mungkin akan seperti ini:
Senin: Satu jam.
Selasa: Istirahat
Rabu: Satu jam.
Kamis: Istirahat.
Jumat: Satu jam.
Sabtu: dua jam atau lebih.
Minggu: Istirahat (dapat ditukar antara hari Sabtu dan Minggu).
Pertanyaan Kelima: Harus Seberapa Keras Latihan Saya?
Anda tidak perlu genjot sepenuh tenaga setiap latihan. Bila anda lakukan anda akan mengalami keletihan. Genjot berdasarkan kemapuan anda (jaga rpm tetap konstan), yang utama adalah santai dan menikmatinya. Genjot dilokasi yang berbeda dan kondisi jalan dan rintangan yang berbeda-beda. Untuk mudah mengetahui hasilnya adalah genjot bersama beberapa teman yang lebih cepat dari anda. Pergilah dengan seseorang yang dapat membuat anada terpacu untuk lebih cepat. Ini akan sangat membantu anda yang tidak mungkin bisa jika dilakukan sendirian. Lagi pula anda akan lebih terinpirasi apabila anda dapat mengalahkan mereka di tanjakan pada saat pertama kali.
Masalahnya pemula lebih sering berhenti dan istirahat setelah melewati tanjakan. Hindari ini, dan genjot sesantai mungkin setelah anda berhasil meliwati tanjakan hingga nafas anda kembali normal. Apabila anda akan turun dari sepeda dan ingin mendorong sepeda anda keatas tidak masalah, tetapi begitu sampai diatas langsung naik dan genjot lagi, jangan duduk dan istirahat.
Pertanyaan Keenam: Mengapa Banyak Hari Istirahatnya?
Tubuh anada memerlukan waktu untuk segar kembali. Para atlit sepeda bisa lebih cepat fit kembali karena tubuhnya memang telah terkondisi oleh kebutuhan itu. Penggenjot yang bukan atlit, bahkan Jhon Tomac pun tidak berlatih keras sehari-harinya. Coba anda lihat pada latihan kebugaran di fitnes center, tidak akan ada pelatih yang memerintah anda untuk latihan beban sepanjang hari. Ini berlaku pula pada bersepeda gunung. Isdtirahat adalah kunci untuk menjadi lebih kuat.
Pertanyaan Ketujuh : Seberapa Lama Saya Dapat Melihat Hasilnya?
Dengan melakukan latihan lima jam perminggu, anda akan merasakan perubahannya dalam waktu satu bulan. Para pemula biasanya akan merasakan kemajuannya dengan cepat. Tidak ada resep kusus untuk memperbaiki kemampuan anda; hanya pergilah keluar dan nikmatilah waktu anda sendiri atau bersama teman.
dikutip dari
http://kaskus.us/showthread.php?t=908438
Sepertinya langkah pertama yang harus diambil adalah bertanya kepada seseorang yang sudah kawakan bersepeda gunung untuk meminta advisnya ..
“ Bung saya baru mulai main sepeda gunung. Mengasikan memang, tetapi rasanya unuk ngebut kok berat banget. Gimana sih caranya supaya saya bisa lebih cepet genjotnya ?”
“ O gampang kok, gini ya, anda harus punya monitor jantung, jadwal latihan harian, pelatih, dan sepasang clipless pedal. Dan jangan lupa ambil cuti dulu. Terus hari senin adalah hari istirahat, sisanya harus latihan selama 3 jam tiap hari. Terus Selasanya harus latihan balapan simultan selama 5 jam .....”
Kalau ada yang nyaranin gini, tidak usah pikir2 lagi tinggalin aja itu orang, emangnya mau jadi atlit apa. Seorang pemula yang ingin lebih mengenal atau serius bersepeda gunung tidak perlu dan tidak harus mengorbankan kegiatan sehari-harinya. Yang diperlukan hanya semata-mata bagaimana bisa benar-benar menyukai atau mencintai olah raga bersepeda gunung.
Kalau anda mencoba-coba mengikuti cara latihan para pembalap sepeda anda bukan saja menjadi bosan dan tidak bisa menikmati enaknya bersepeda gunung, bahkan badan malah tidak karuan rasanya. Bila anda baru mulai dalam olahraga ini saran saya, cobalah berlatih olah raga yang baru anda sukai ini scara bertahap. Bersama ini saya kutipkan beberapa jawaban dari pertanyaan-pertanyan yang sering diajukan kepada majalah MBA.
Pertanyaan Pertama: Berapa Lama Saya Harus Berlatih?
Untuk melihat kemajuan yang cepat dalam waktu sekurang-kurangnya dalam satu bulan, anda membutuhkan lima jam dalam semingu. Bila waktu ini anda anggap kebanyakan, tambahkan saja sedikit dari waktu anda biasanya bersepeda. Satu jam dua hari seminggu sehabis pulang berkerja dan barang kali dapat sedikit lebih lama lagi di khir pekan atau hari liburnya. Apabila anda sudah mulai merasa enak menikmati olah raga ini dan membutuhkan peningkatan lagi, berarti ini saatnya anda siap dengan latihan lima jam dalam satu minggu.
Pertanyaan Kedua: Haruskah Saya Mengorbankan Kegiatan Rutin Saya Sehari-harinya ?
Malah sebaliknya, Anda mungkin menjadi lebih santai dan menikmati latihannya bahkan hal ini akan memberi nilai lebih dalam kehidupan anda seterusnya. Lebihnya lagi, latihan ini tidak mengurangi waktu anda bersama dengan keluarga. Jangan tinggalkan kebiasan sehari-hari anda. Jadwal kami termasuk 1 jam 3 (tiga) hari seminggu dan 2 jam di akhir pekan atau hari libur. Barngkali inilah yang anda harus lakukan sekarang!
Pertanyaan Ketiga: Haruskah Saya Mempunyai Jadwal Latihan?
Tidak perlu! Berlatihlah bila anda menginginkan. Yang penting adalah menjadi lebih baik dan senang untuk melakukannya. Tidak ada jadwal, tidak ada catatan latihan, tidak ada sepeda kusus, tidak ada peralatan kusus. Anda hanya membutuhkan sepeda dan beberapa teman yang ingin bergabung.
Pertanyaan Keempat: Bagaimana Kalau Saya Membutuhkan Jadwal?
Jadwal dalam seminggu mungkin akan seperti ini:
Senin: Satu jam.
Selasa: Istirahat
Rabu: Satu jam.
Kamis: Istirahat.
Jumat: Satu jam.
Sabtu: dua jam atau lebih.
Minggu: Istirahat (dapat ditukar antara hari Sabtu dan Minggu).
Pertanyaan Kelima: Harus Seberapa Keras Latihan Saya?
Anda tidak perlu genjot sepenuh tenaga setiap latihan. Bila anda lakukan anda akan mengalami keletihan. Genjot berdasarkan kemapuan anda (jaga rpm tetap konstan), yang utama adalah santai dan menikmatinya. Genjot dilokasi yang berbeda dan kondisi jalan dan rintangan yang berbeda-beda. Untuk mudah mengetahui hasilnya adalah genjot bersama beberapa teman yang lebih cepat dari anda. Pergilah dengan seseorang yang dapat membuat anada terpacu untuk lebih cepat. Ini akan sangat membantu anda yang tidak mungkin bisa jika dilakukan sendirian. Lagi pula anda akan lebih terinpirasi apabila anda dapat mengalahkan mereka di tanjakan pada saat pertama kali.
Masalahnya pemula lebih sering berhenti dan istirahat setelah melewati tanjakan. Hindari ini, dan genjot sesantai mungkin setelah anda berhasil meliwati tanjakan hingga nafas anda kembali normal. Apabila anda akan turun dari sepeda dan ingin mendorong sepeda anda keatas tidak masalah, tetapi begitu sampai diatas langsung naik dan genjot lagi, jangan duduk dan istirahat.
Pertanyaan Keenam: Mengapa Banyak Hari Istirahatnya?
Tubuh anada memerlukan waktu untuk segar kembali. Para atlit sepeda bisa lebih cepat fit kembali karena tubuhnya memang telah terkondisi oleh kebutuhan itu. Penggenjot yang bukan atlit, bahkan Jhon Tomac pun tidak berlatih keras sehari-harinya. Coba anda lihat pada latihan kebugaran di fitnes center, tidak akan ada pelatih yang memerintah anda untuk latihan beban sepanjang hari. Ini berlaku pula pada bersepeda gunung. Isdtirahat adalah kunci untuk menjadi lebih kuat.
Pertanyaan Ketujuh : Seberapa Lama Saya Dapat Melihat Hasilnya?
Dengan melakukan latihan lima jam perminggu, anda akan merasakan perubahannya dalam waktu satu bulan. Para pemula biasanya akan merasakan kemajuannya dengan cepat. Tidak ada resep kusus untuk memperbaiki kemampuan anda; hanya pergilah keluar dan nikmatilah waktu anda sendiri atau bersama teman.
dikutip dari
http://kaskus.us/showthread.php?t=908438
0 comments:
Post a Comment